Data Mining
Internet sebagai media informasi, komunikasi, dan pemasaran sudah bukan merupakan hal baru lagi. Segala informasi sekarang dapat diakses dan didapatkan melalui internet, seiring dengan banyaknya web sites yang menyediakan banyak sumber informasi, baik berupa artikel, berita, informasi perusahaan dan personal, bahkan informasi seputar pengalaman yang dapat dibagi antar sesama pengguna internet. Dengan adanya jutaan web sites, tentunya diperlukan suatu metode tertentu untuk mendapatkan informasi yang diinginkan, karena tidak mungkin hanya dengan menebak alamat web sites untuk mendapatkan informasi maupun data yang sesuai.
Dengan mengetahui alamat web sites suatu perusahaan, bukan tidak mungkin untuk langsung membukanya dalam jendela browser dan kemudian mendapatkan informasi yang kita perlukan. Namun, terkadang sulit untuk menemukan atau menghafal alamat web tersebut. Maka, diperlukan metode tertentu untuk menemukan informasi di internet. Menurut Chaffey, et al. (2000), informasi dapat ditemukan dalam World Wide Web dalam empat cara :
-mengetik alamat web address yang sudah diketahui (URLs) dalam web browser;
-search engines;
-directories (atau web catalogues);
-surfing.
1) Pada metode yang pertama, URL atau Uniform Resource Locator tinggal diketikkan dalam jendela web browser, kemudian web browser akan melokasikan dan membuka web site tersebut. Bentuk alamat URL nya adalah : www.domain-name.extension/file-name.html
Biasanya alamat web site perusahaan akan tidak jauh berbeda dengan nama perusahaannya. Misalnya : untuk perusahaan Hewlett Packard yang biasa disingkat HP, URL nya adalah : www.hp.com ; kemudian untuk majalah Harpers Bazaar Indonesia , URL nya adalah www.harpersbazaar.co.id (karena perusahaan ini bersifat komersial dan lokasinya di Indonesia ). Untuk mengetikkan alamat URL, jika kita tidak mengetahui dengan pasti, kita juga dapat menebaknya dengan mengetikkan alamat web site yang sama dengan alamat perusahaan, seperti HP di atas. Namun, tebakan ini belum tentu benar.
2) Metode yang kedua adalah menggunakan search engines. Menurut ACCA (2005), yang dimaksud dengan search engine adalah suatu directory yang mencoba untuk mengindeks segala hal yang ada dalam internet. Namun, search engine berbeda dengan directories, karena search engine menggunakan suatu software khusus yang disebut spiders atau robots yang berfungsi untuk mengindeks dan mengelompokkan web pages berdasarkan keyword yang diketikkan dalam kolom search tiap search engine. Semua indeks web pages yang terdeteksi oleh search engine akan disimpan dalam database mereka. Database ini secara regular terupdate, yang biasanya tiap bulan sekali atau tiap 2 minggu sekali. Jadi, untuk menemukan informasi yang kita cari, kita tinggal mengetikkan keyword ke dalam kolom search, dan akan keluar beberapa tampilan daftar web pages yang paling dekat dan sesuai dengan keyword yang kita ketikkan dalam kolom.
Dalam internet, terdapat ratusan search engines yang dikelompokkan berdasarkan kategori. Namun, hanya beberapa saja yang biasa kita kenal. www.thesearchenginelist.com memuat puluhan search engines populer yang dikelompokkan dalam beberapa kategori menurut tujuan dan kegunaan. Untuk all-purpose search engines, terdapat di antaranya www.google.com, www.yahoo.com, www.altavista.com, www.alexa.com, www.search.aol.com, dan www.bing.com. Untuk kategori blog, misalnya ada www.technorati.com dan www.bloglines.com. Sedangkan untuk kategori e-mail kita dapat menggunakan www.email-search.org.
Agar web sites dapat terindeks dalam search engine, URL dari web tersebut perlu untuk didaftarkan ke dalam search engine yang bersangkutan. Misalnya, untuk menambahkan URL kita dalam indeks Google, kita dapat membuka www.google.com/addurl. Kemudian kita akan diminta untuk memasukkan URL web site kita dan memasukkan comments atau description ke dalam kolom yang disediakan.
Agar web sites dapat terindeks oleh search engines dan berada pada top indeks atau halaman awal search engine, terdapat beberapa metode khusus. Metode itu dinamakan Search Engine Optimization yang biasa disingkat SEO. Beberapa cara di antaranya adalah : terdapat banyak link yang memuat alamat web sites tersebut dengan page rank yang tinggi, terdapat banyak kata yang relevan dalam konten web pages maupun dalam title dan header, meta tag dalam web site yang sesuai dan relevan, dll. Agar suatu perusahaan dapat terindeks dalam halaman awal search engines, maka mereka menggunakan metode SEO ini untuk keperluan pemasaran dan juga reputasi perusahaan. Bahkan, seiring maraknya metode ini, banyak perusahaan bermunculan yang menawarkan jasa special untuk meningkatkan performa SEO web sites. Beberapa di antaranya adalah www.submitawebsite.com dan www.submitexpress.com.
3) Pada metode yang ketiga, directories atau web catalogues adalah suatu alat yang berfungsi untuk mendaftar dan mengindeks web sites dalam kategori yang berbeda. Contoh dari directories adalah : www.yahoo.com, www.directory.google.com, dan www.infoseek.com. Yang membedakan directories dengan search engine adalah, jika search engine menggunakan robots untuk mengindeks web site, maka directories menggunakan tenaga manusia yang bekerja sebagai staff dari directory tersebut yang secara manual akan memeriksa dan mereview web sites yang telah didaftarkan di setiap kategori yang tersedia. Untuk setiap kategori pun, daftar web sites yang ada di dalamnya merupakan web sites yang didaftarkan secara manual oleh pemilik web sites dengan mengisi kolom formulir yang tersedia dan memasukkannya ke dalam kategori yang tersedia.
Menurut Chaffey, et al (2000), directories bekerja dengan menyediakan daftar web sites yang terstruktur, yang dikelompokkan menurut kategori seperti misalnya bisnis, olahraga, atau entertainment. Setiap kategori kemudian dibagi kembali ke dalam sub group, seperti : olahraga akan dibagi lagi ke dalam sepakbola, basket, rugby, dll. Setiap perusahaan hanya akan terindeks dalam directories hanya jika mereka mendaftarkan web sites mereka. Karena daftar dalam directories dibuat secara manual, maka membutuhkan waktu beberapa minggu agar web sites tersebut terindeks dalam directories yang diinginkan, misalnya Yahoo.
4) Pada metode yang keempat, yaitu surfing, informasi dalam internet akan ditemukan dengan melihat link yang dipasang dalam web sites lain yang biasanya populer maupun mengklik banner promosi dalam web sites lain (biasanya berbayar karena dianggap sebagai iklan) yang akan menghubungkan ke web sites tersebut.
Akamai
Ketika kita menggunakan internet untuk banyak hal, seperti mendownload musik atau software, mengecek berita, dan membooking tiket pesawat, mungkin kita menggunakan jasa Akamai tanpa menyadari atau bahkan mengetahuinya. Dapat dikatakan bahwa Akamai memainkan peranan yang sangat penting dalam mendapatkan konten dari provider kepada konsumen.
Akamai adalah suatu jasa content delivery system yang menggunakan lebih dari 12.000 server di lebih dari 1.000 network yang didirikan dan tumbuh untuk mengatasi permasalahan kepadatan flash atau web content. Perusahaan ini telah meneliti bahwa menyajikan web content hanya dari satu lokasi saja akan menimbulkan permasalahan dalam performa situs. Kemudian, Akamai menemukan suatu sistem dari beberapa server pengganti yang kemudian dapat mengurangi permintaan dalam infrastruktur situs sehingga menyediakan pelayanan yang lebih cepat ke pengguna, yang konten dalam web pages datang dari server terdekat.
Akamai membantu ketahanan internet terhadap permintaan harian yang berisi konten yang kaya, dinamis, dan interaktif, transaksi, serta aplikasi. Ketika menyajikan permintaan ini, Akamai mendeteksi serta menjauhi setiap titik permasalahan internet, untuk memastikan web sites bekerja secara optimal, download software dan media tanpa gangguan, dan aplikasi berjalan sebagaimana mestinya.
Ratusan perusahaan di dunia menggunakan Akamai untuk menjual, memberi informasi, menghibur, berjualan, beriklan, menyajikan software, dan juga melakukan online bisnis mereka.
Akamai bekerja secara dekat dengan content providers untuk mengembangkan fitur yang meningkatkan pelayanan untuk web sites dan untuk menyajikan lebih banyak konten dari tepi network. Sebagai contoh, fitur seperti autorisasi, kontrol di atas konten yang tidak berguna, dan kumpulan konten dinamis, akan dibuat Akamai menjadi konten yang tidak dapat disembunyikan. Akamai mengontrol software dan network, jadi mereka dapat mengembangkan dan menyebarkan fitur dengan cepat.
Saat ini Akamai menangani milyaran interaksi web harian dari perusahaan seperti Audi, NBC, Fujitsu, serta organisasi seperti Departemen Pertahanan Amerika dan NASDAQ – memberikan kekuatan pada model bisnis baru yang melayani perubahan ekonomi online.
Akamai memiliki platform yang diberi nama Akamai EdgePlatform. Platform ini menggunakan matematika dan algoritma terapan untuk menyelesaikan masalah kemacetan dan kerentanan dalam internet. Platform ini adalah jaringan yang memiliki 61.000 server yang aman yang dilengkapi dengan software spseial dan tersebar di 70 negara.
Produk dari Akamai terdiri dari Global Traffic Management, EdgeScape, dan Enhanced DNS. Sedangkan Akamai juga menyediakan solusi aset digital (Digital Asset Solutions) yang terdiri dari : Akamai HD Network, Akamai Media Delivery, Electronic Software Delivery, dan Akamai Stream Analyzer. Yahoo.com. amazon.com, friendster.com, dan mtv.com merupakan contoh lain dari customer Akamai.
Google Analytics
Google Analytics merupakan solusi analisis web dengan kelas perusahaan yang memberikan pengetahuan mendalam mengenai traffic dalam web site dan keefisienan marketing web site tersebut. Fitur yang diberikan oleh Google Analytics mudah digunakan, kuat, serta fleksibel yang akan membuat penggunanya dapat menganalisis data traffic web site nya sendiri.
Google Analytics menyediakan berbagai macam fitur, yaitu : Advertising ROI, Cross Channel and Multimedia Tracking, Customized Reporting, Sharing and Communicating, Visualizing Data, serta Google Integration and Reliability yang masing-masing memiliki keunggulan dan fungsi tersendiri.
Beberapa perusahaan yang menggunakan jasa Google Analytics, di antaranya adalah Amarican Cancer Society, agency.com, dan General Service Administration dalam web site pemerintah Amerika Serikat.
DAFTAR PUSTAKA
ACCA, Finding information on the internet (2005), Englang : Director’s Briefing.
Chaffey, D., Mayer, R., Johnston, K., dan Ellis-Chadwick, F. (2000). Internet Marketing : Strategy, Implementation, and Practice, First Published, London : Prentice-Hall, Inc.
Dilley, John., Maggs, Bruce., Parikh, Jay., Prokop, Harald., Sitaraman, Ramesh., Weihl, Bill. (2002), Globally Distributed Content Delivery, Akamai Technologies : Global Development of Data Centers.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar